Artikel Lain

Kamis, 05 April 2012

Jaringan Tulang Lunak (Krtilago)

                 Kartilago atau jaringan tulang rawan mempunyai matriks yang mirip dengan jaringan ikat fibrosa tetapi lebih tegap dan keras, elastis yang disebut kondrin, yang dihasilkan kelompokan-kelompokan kecil sel-sel kartilago yang berbentuk bulat, yang terdapat di dalamnya.
                 Kartilago sebagian  besar mengandung kompleks karbohidrat khusus yang disebut kondroitin yang menutupi serabut kolagen. Memperoleh nutrisi secara difusi melalui matriks. Fibroblas yang mengalami modifikasi disebut sel tulang rawan yang menghasilkan matriks terjerat didalamnya, tetapi sel-sel ini masih hidup, tetap membelah dan menghasilkan matriks.
                 Tulang rawan dapat timbul dari dalam dan tidak mengalami proses “remodeling” seperti pada tulang dan karena itu merupakan tulang kerangka embrio yang ideal. Meskipun tulang rawan tidak tahan akan penekanan dan ketegangan seperti tulang, tetapi lebih elastic dan licin. Pada vertebrata dewasa tulang rawan terdapat pada bagian yang memelukan elastisitas seperti pada sambungan tulang dada dan tulang rusuk atau yang memerlukan baik elastisitas maupun pergesekan halus seperti ujung-ujung tulang yang bergerak. Jaringan tulang rawan ini diselubungi oleh perikondrium yang tipis.
Ada tiga jenis kartilago, yaitu:
1.      Kartilago hyalin
                Warnanya  putih kebiru-biruan, jernih dan homogen. Kartilago ini terdapat pada permukaan-permukaan persendian, ujung-ujung tulang rusuk, hidung dan annulus trachealis (cincin-cincin tulang rawan yang menyusun saluran pernapasan). Kartilago hyaline merupakan kartilago skelet pada tulang embrio. Semua vertebrata, ada yang tetap sampai dewasa misalnya pada Squalus dan Raya. Jaringan ini dapat diinfiltrasi dan dipadati oleh garam-garam Ca, tetapi tidak akan berubah menjadi tulang.
2.      Kartilago elastik
                Mengandung banyak serabut elastik berwarna kuning, contohnya pada kuping mamalia.
3.      Kartilago fibrosa
                Sebagian besar terdiri dari serabut-serabut, sehingga sel-sel maupun matriksnya sangat sedikit. Kartilago ini berfungsi sebagai bantalan-bantalan diantara vertebra mamalia.

1 komentar: